Cara Belajar

(Oleh Bpk. Mustamam, S.Pd – Waka Kurikulum SMP BUANA dan Guru Matematika)

Setiap manusia dilahirkan dalam keadaan belum tahu apa-apa atau tidak berilmu dan setiap manusia dituntut untuk memiliki ilmu yang dapat digunakan untuk berusaha memperoleh sesuatu yang menjadi kebutuhan hidupnya di muka bumi ini.Salah satu cara untuk mendapatkan ilmu adalah dengan belajar.Apa itu belajar ?.
Membaca buku lalu berusaha menyimpan ilmu di otak adalah belajar. Mengamati pekerjaan orang lain lalu berusaha menirunya adalah termasuk belajar. Bertanya kepada seseorang termasuk belajar dan ikut melakukan sesuatu kegiatan yang dilakukan oleh orang terampil terasuk pula belajar. Jadi belajar adalah usaha untuk memperoleh pengetahuan,sikap atau ketrampilan hidup. Belajar dapat pula diartikan sebagai proses perubahan tingkah laku dari tidak tahu menjadi tahu, dari tidak baik budi pekertinya menjadi baik dan dari tidak terampil melakukan sesuatu menjadi terampil.
Seseorang dapat dikatakan berhasil belajar apabila terjadi perubahan pada dirinya dari tidak tahu menjadi tahu, berubah dari tidak berbudi pekerti menjadi berbudi pekerti yang baik, dan dari tidak terampil menjadi terampil melakukan sesuatu.Bila tidak terjadi demikian maka orang tersebut termasuk orang yang rugi belajar.

Prinsip-prinsip Belajar

Tugas utama seorang siswa adalah belajar. Oleh karena itu kita harus belajar dengan sebaik-baiknya. Agar seorang siswa bisa berhasil dalam belajar maka siswa harus mengetahui prinsip-prinsip atau aturan pokok belajar, antara lain :

  1. Untuk belajar kita membutuhkan dorongan atau motivasi
    Setiap orang tentu memiliki alasan untuk melajar. Alasan itulah yang mendorong seseorang utuk belajar.Tandap adanya dorongan maka seseorang tidak akan melakukan kegiatan belajar.Dorongan itu ada yang datang dari dalam maupun dari luar diri sendiri. Dorongan dari dalam antara lain keinginan untuk lebih maju, cita-cita yang akan diraihnya. Sedangkan dorongan dari luar misalnya adanya sistem rangking di kelas, karena pujian, takut mendapat malu dan coba tanyakan diri masing-masing apa yang mendorong kalian belajar ?.
  2. Untuk dapat belajar baik kita harus memusatkan perhatian atau konsentrasi pada hal-hal yang sedang kita pelajari.
    Tanpa pemusatakan perhatian maka apa yang kita pelajaran akan susah Oleh karena itu,saat belajar maka jauhilah hal-hal yang dapat mengganggu konsentrasi belajar,antara lain pengaruh lingkungan seperti suasana rebut,bau busuk yang mengganggu,atau hawa panas.Hal yang dapat mengganggu pemusatan perhatian lainnya adalah suasa jiwa,antara laini kesedihan, patah hati, kemarahan, iri hati, kebencian, sebagainya.
  3. Kita harus berusaha untuk mengerti lebih dulu yang kita pelajari sebelum menghapal.
    Hal yang dimengerti akan lebih mudah untuk dihapal,antara lain dengan menanyakan pada diri sendiri mengenai hal yang kita pelajari atau membuat ringkasan atau skema untuk memudahkan memahami.
  4. Untuk lebih memantapkan hal yang kita pelajari di sekolah sebaiknya jangan merasa cukup hanya mendengarkan penjelasan guru di sekolah. Setibanya di rumah perlu dibaca kembali dan melengkapi dengan ringkasanJadiulangi dan ulangi di rumah.
  5. Kita harus meyakini bahwa semua pelajaran yang diterima akan berguna bagi kita nanti, walaupun kita sudah tidak sekolah lagi.
  6. Agar yang kita pelajari lebih meresap adalah dengan beristirahat untuk mengedapankan semua hal yang sudah diperoleh dari belajar.
  7. Menguji diri sendiri untuk mengetahui hasil belajar,antara lain membuat pertanyaan sendiri dan dijawab sendiri, atau menyuruh orang lain bertanya lalu menjawabnya.
  8. Menghindari hal-hal yang dapat menghambat belajar, seperti perasaan takut, malu, marah, kesal, dan sebagainya.
SAMSUNG CAMERA PICTURES
Suasana Belajar Writing Procedure Text Bersama

Cara Belajar

Belajar adalah sebuah perubahan tingkahlaku.Danagar kegiatan belajar kita dapat menghasilkan perubahan maka diperlukan cara-cara yang tepat,antara lain:

Belajar di sekolah
Sekolah merupakan lembaga pendidikan yang mempunyai tugas dan fungsi menyelenggarakan proses belajar untuk mencapai tujuan pendidikan. Untuk mencapai tujuan pendidikan siswa perlu memahami hal-hal sebagai berikut :

  1. Siswa harus memahami tujuan pendidikan,atau tujuan pembelajaran
  2. Siswa harus memiliki sifat terbuka, artinya dapat menerima guru sebagaimana adanya atau tidak memilih-milih guru.
  3. Siswa harus mempelajari dan menyiapkan alat pelajaran untuk esok harimya.
  4. Siswa harus penuh minat dan perhatian dalam menerima pelajaran dan menyingkirkan hal yang mengganggu konsentrasi dalam menerima pelajaran..
  5. Siswa hendaknya bersikap kritis dalam menerima pelajaran
  6. Siswa harus memiliki dorongan dan semangat yang kuat untuk maju, memiliki sifat ingin tahu dan ingin menguasai ilmu pengetahuan.
  7. Siswa hendaknya menghindari sifat malu bertanya untuk meminta penjelasan mengenai hal-hal yang kurang dipahami.
  8. Siswa harus berusaha untuk mencapai nilai yang setinggi-tingginya dengan prestasi sendiri tanpa menggantungkan dengan orang lain atau
  9. Siswa harus mengikuti pelajaran dengan aktif, artinya siswa tidak hanya mendengarkan tapi juga berinisiatif dalam memahami pelajaran dengan membuat catatan yang perlu.
  10. Siswa mengikuti seluruh tugas-tugas belajar yang diberikan oleh guru dan mengumpulkan sesuai waktu yang ditentukan.
  11. Setibanya dirumah, siswa harus mengulangi kembali hasil pelajaran yang dipelajari di sekolah.

Belajar di rumah
Siswa dalam menuntut ilmu harus melakukan konsentrasi dalam belajar. Untuk dapat belajar di rumah secara baik hendaknya:

  1. Memilih waktu belajar yang nyaman,misalnya setelah shalat Asar atau setelah shalat Isya atau setelah shalat Subuh,
  2. Memilih tempat yang tepat serta nyaman untuk belajar,misalnya di kamar atau di taman. Meja dan tempat duduk yang kurang enak dapat mengganggu konsentrasi dalam belajar.
  3. Hindari gangguan adik atau suara yang mengganggu.
  4. Hindari belajar di depan televise atau sambil mendengarkan music
  5. Hendaknya memiliki jadwal belajar di rumah
  6. Siswa perlu dan harus belajar di rumah setiap hari dalam waktu tertentu bukan terus menerus tanpa henti.

Belajar berkelompok
Belajar dalam berkelompok banyak sekali manfaatnya. Siswa yang belum memahami sesuatu hal dapat memperoleh penjelasan teman yang sudah paham. Sebaliknya siswa yang sudah paham akan lebih mahir karena ia mengutarakan hal yang sudah diketahui.
Dalam kelompok belajar hendaknya ada ketua kelompok dan dalam pembentukan kelompok belajar perlu memperhatikan jarak rumah dan jumlah anggota. Namun,perlu dijaga jangan sampai kelompok belajar hanya dijadikan sebagai kelompok gosip.

Manfaatkan Perpustakaan

Di setiap sekolah terdapat perpustakaan, karena perpustakaan merupakan sumber utama untuk memperoleh bahan bacaan bagi siswa. Di dalam perpustakaan disediakan buku-buku yang diperlukan siswa di sekolah.Memang perpustakaan berarti kumpulan buku-buku. Oleh karena itu didalam perpustakaan disediakan buku baik berupa buku pelajaran maupun buku yang berhubungan dengan ilmu pengetahun dan teknologi. Buku-buku tersebut akan memberikan wawasan yang lebih luas kepada para siswa dan komponen sekolah yang memanfaatkannya.

Adanya perpustakaan harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Untuk dapat memanfaatkan perpustakaan perlu memperhatikan hal-hal sebagai berikut :

  1. Mengetahui jadwal kerja perpustakaan
  2. Mengetahui peraturan yang berlaku di perpustakaan
  3. Mengetahui tata cara menjadi anggota perpustakaan. Hal ini penting karena dengan menjadi anggota perpustakaan maka dapat memanfaatkan semua fasilitas yang ada diperpustakaan.
  4. Mengetahui sistem pengelompokan buku yang digunakan oleh perpustakaan tersebut. Biasanya buku yang memiliki subyek sama diletakan ditempat yang sama.
  5. Mengetahui penggunaan kartu catalog yang biasanya disusun menggunakan alphabet nama pengarang.
  6. Pemahaman secara khusus tentang cara meminjam dan mengembalikan buku yang dapat dibawa pulang.
  7. Mulailah membaca buku di perpustakaan dengan memulai judul buku, nama pengarang, penerbit, dan tahun terbit.
  8. Bacalah buku tersebut dari halaman pertama sampai dengan halaman terakhir secara tepat.
  9. Ulangi membaca buku dari bab ke bab secara teliti sambil mengingat-ingat.
  10. Ulangi mebaca buku tersebut secara pelan-pelan dari bab ke bab sambil memeberi tanda pada kalimat yang dianggap penting.
  11. Salinlah kalimat yang telah diberi tanda ke dalam buku catata.
  12. Pahami dan atau hapalkan hasil catatan tersebut hingga mengerti.
  13. Buatlah pertanyaan dan jawaban sebagai test diri (selftest) untuk mengetahui letak kekurangan kita.

Pemanfaatan Waktu

Sebagai manusia kita hidup dalam lingkup ruang dan waktu. Kita hidup dalam suatu ruang tertentu dan dalam waktu tertentu yang harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Ruang dan waktu dapat dibedakan tetapi sulit untuk dapat dipisahkan. Kita perlu memperhatikan penggunaan waktu yang kita miliki, sebab waktu yang telah lewat tidak akan terulang lagi.
Tuhan telah menyediakan waktu kepada kita untuk hidup, dan kita perlu memanfaatkan waktu hidup kita dengan sebaik-baiknya. Siswa perlu memiliki motto bahwa “Time is time, waktu adalah waktu.” Waktu makan untuk makan, waktu istirahat gunakan untuk istirahat, waktu belajar gunakan untuk belajar. Gunakan waktu luang sebaik-baiknya. Tanpa memperhatikan penggunaan waktu maka hidup kita akan kacau dan tanpa teratur. Banyak siswa kurang dapat mengatur dan menggunakan waktu dengan sebaik-baiknya, akibatnya akan mengganggu dalam belajar. Dalam hal ini sering terjadi jika besok pagi akan ujian atau test menjadi bingung belajar dengan alas an tidak punya waktu. Hal ini karena waktunya telah terbuang sia-sia akibat tidak dapat menggunakan waktu dengan baik.

Tidak dapat dipungkiri bahwa orang berhasil mencapai sukses dalam hidup adalah orang yang hidup teratur dan berdisiplin menggunakan waktu. Mereka mungkin pedagang, politikus, ilmuwan, guru dan karyawan yang disiplin dengan waktu. Disiplin seperti ini tidak datang dengan sendirinya akan tetapi melalui latihan yang ketat dan disiplin yang tinggi.
Oleh karena itu waktu yang tersedia oleh siswa harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Setiap siswa harus memiliki jadwal kegiatan sehari demi sehari dan mentaatinya dengan baiknya. Dengan membuat jadwal kegiatan setiap hari dan motto” TIME IS TIME” pasti akan mempermudah mewujudkan harapan dan cita-citanya.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *